[FF Freelance] LOYAL: Basket ball and no skinship Chapter 3

April 21, 2015 by Namitsutiti 4 Comments

Loyal 3

Basket ball and no skinship

Author : Nadia Nur Risky

Main cast :

– Jiyeon

– Minho

– Kai

Other cast:

– Chanyeol

– “Daeun-Sehun”

– “Taemin –Sulli”

– “Kristal –Baekhyun”

 

Jiyeon pov

 

“Aishhhhh ini sudah jam 4 pagi kenapa aku tidak bisa tidur….” Ucap seorang yeoja yang sedang mengalami insomnia. Ia memandang ke arah atap kamarnya.

 

“Huuuhhh ciuman itu sudah 7 jam 30 menit 40 detik yang lalu tapi yaaaayyaaaaa aku masih merasakan betapa hangatnya bibir  minoooo” gumamku frustasi.

 

“Ehm  bagaimana caranya agar aku bisa tidur sementara sekolah mulai jam 7 pagi dan aku tetap masih memikirkan ciuman itu otthoke?” Jiyeon duduk bediri atas kasurnya yang nyaman pada akhirnya.

 

Akhirnya aku putuskan untuk membuka laptop dan menulis diaryku.

Aku suka menulis diary, walau penampilanku namja tapi hatiku masih yeoja kan???

“Image namja yang kubuat hanya untuk mino, baiklah mari menulis….”

Ucapku bersemangat.

Dan tanpa sadar aku terlelap di depan laptopku

#Dasar tukang tidur#

 

Kukuruyuk

 

“Ji kajja bangun mino di depan…..” ucap halmoeni

“Em halmoeni???? Jam berapa ?apa aku telat?”

“Baru jam 6 jiyeon sayang” jawab halmoeni dengan sabar.

“Ehm akhhh 5 menit lagi”

“Yak yak ji ayo bangun, nanti telat lagi nanti kamu tidak sarapan lagi….”ucap halmoeni yang terdengar lebih keras ditelingaku…

aku rasa ia mulai jengkel akan kebiasaanku.

 

“Ya halmoeni” ucpku mengiayakn. Akupun segera mandi dan bersiap menyiapkan apa yang dibutuhkan untuk sekolah aku menuju meja makan, mino aku lihat dia sedang menikmati sarapan bersama halmoeniku..

 

Halmoeni sudah mengangap mino seperti cucunya sendiri……….

Aku harus senang atau sedih ya???? Batinku.

 

 

Loyal “Will you stay with me (forever)?”

 

Terdengar sorak sorai para penggemar kelas A yang sedang berkumpul di lapangan basket Sinwa……

 

“Mino……jiyeon…..yeyyyeyeye…”

“fighthing”

“Sehun…kai…..chanyeol……”

“Taemin……”

“Mino oper kepadaku kajja minooo”  ucap jiyeon sambil berlari mendekati ring basket

Ctak

 

“ yes kau berhasil ji” ucap chanyeol senang  ….

Bersamaan itu sorak soraipun bertambah keras

 

“Kya minji menangggg”

“ yeiiii minji minji minjiii”

 

Namun itu tak membuat kelas A terganggu akan kebisingan itu. Mereka kelas A memang tidak terlalu peduli dengan sorak sorai para penggemar mereka, Karena sudah biasa dengan suara para penggemar mereka yang menggema dimanapun terutama ketika bermain basket…..

 

“UH KITA KALAh Kai”  hiks-hiks sehun menangis.

“Yak cengeng banget kamu sehun”  taemin membentak namja cadel itu.

“Nee,sekarang apa hukumannya???” Tanya kai…

“Uh baiklah kai kau sungguh tak sabaran” ucap jiyeon menakut-nakuti kai……

 

“Ehm untuk kamjjong sepertimu hukuman apa yang menarik ya???” Hahahahha timpal chanyeol

 

“Hihiiii aku punya ide kalian tidak boleh melakukan skinship dengan wanita hhhahahaha… bagaimana?????”

 

“Yaps setuju”  ucap cahnyeol

“Mwo no no no” sehun menangis semakin kencang hiks hiks hikssss

“Daeun………adwee” teriak Sehun kencang dan terlihat begitu frustasi

 

Jiyeon  pov end

 

Loyal “Will you stay with me (forever)?”

 

Kantin

 

Baekhyun pov

 

“Ne jadi sehun tidak boleh memegang tangan Daeun??? Perjanjian konyol macam apa itu…” tanyaku.

“Ne ne ne ne baekhyun , bagaimana mungkin 3 hari aku tidak boleh menyentuh Daeun……satu hari saja bagaikan kiamat apa lagi 3 hari hiks hiks hikssss…” ucap sehun yang masih terisak.

 

“Sudahlah sehun kau membuatku malu menangis mulu, lihat banyak yeoja anak regular melirik kearah kita” ucap taemin…..

“Ne benar sehun sudah lah” Itu hanya tiga hari setelah itu silakan kau peluk Daeun ne? akhirnya aku hanya bisa berucap itu untuk menenangkannya……

End pov

 

Kai pov

 

Buhahahahhaha,  Kai kasihan banget kamu. Lihat muka mu kusut bagaimana ya rasanya tidak bisa melakukan skinship dengan yeoja-yeoja mu??? Tanya jiyeon meremehkanku…

“hem , ne jiyeon …” jawabku datar tidak memandang kearahnya….

Sial kau jiyeon ini juga gara-gara ide gilamu aku mendapat hukuman super aneh umpatku pula dalam hati….

 

“Yah tidak semangat gitu, tidak kaya Kai yang biasanya” timpal chanyeol meledek

“Ne aku rasa sebentar lagi dia akan pingsan hahahahahaha” tawa jiyeon meledak

Sumpah kalian sungguh-sungguh membuatku marah dan….

 

“Auuuuu sakit, Kai kau apa-apaan memukul ku?” tanya jiyeon membentakku, aku juga yeoja Kai… kau melanggar”.imbuh jiyeon kembali

“Anni aku tidak melanggar kau yeoja jadi-jadian jadi tidak masalah kalau aku melakukan skinship denganmu jadi bersiap-siaplah” ucapku sambil berdiri dan meninggalkan mereka semua….

 

Kai pov end

 

Jiyeon pov

 

“Anni aku tidak melanggar kau yeoja jadi-jadian jadi tidak masalah kalau aku melakukan skinship denganmu jadi bersiap-siaplah” ucap kai sambil berdiri dan meninggalkan kami semua….

 

Wait…hold on?? Aku tidak salah dengarkan. Dia mau apa?? Skinship denganku …

Adwaeee No Kai…. Teriakku

 

End pov

Kai pov

Wait…hold on?? Aku tidak salah dengarkan. Dia mau apa?? Skinship denganku …

Adwaeee No Kai…. Teriak Jiyeon

 

Terdengar jelas teriakan yeoja freak itu, hem dasar yeoja jadi –jadian. Aku hanya tersenyum mendengar teriakannya.

Kai pov end

Author

 

Sementara itu mino hanya diam dan membaca buku dengan tenang seolah – olah ia tidak mendengar dan tentu ia tidak perduli….Masa bodoh…..

 

Some one pov

“Appa gomawo, aku dapat bersekolah lagi di Seol . ucap seorang yeoja tersenyum sumringah

“ne chagi. Ehm kenapa kamu sepertinya dari tadi tersenyum saja? Ada yang membuatmu gembira ya?”

“Hehehhe” seorang yeoja terkekeh

“Hayo siapa chagi?”

“Ehm  appa aku malu sudahlah. Ehm appa jadi besok aku bisa bersekolah kan?

“Ne chagi besok. Berangkat bareng appa ya?”

“No appa , Aku ingin mandiri.” Jawab seorang yeoja tegas

“Oke anak appa sudah besar deh.  Baiklah besok kammu boleh berangkat namun dengan supir pribadi ne?”

“Oke appa siap.”

“Sudah sana tidur nanti kamu telat. Appa tidak ingin menghukummu kalau kamu telat.”

“Ne appa, cup.” Ucap seorang yeoja mengakhiri percakapannya dengan kecupan sayang kepada appanya.

 

Sayang kamu sekarang sudah besar, aku harap kamu akan bahagia di sekolahmu yang baru. Batin seseorang.